Layanan Rutin Cek Gula Darah dan Tekanan Darah



Layanan Rutin Cek Gula Darah dan Tekanan Darah ini secara rutin diadakan oleh Klinik Ruby Medika. Mencegah lebih baik daripada mengobati, dan memeriksakan kesehatan adalah merupakan langkah bijak untuk menjaga tubuh tetap sehat.

Cek gula darah atau glukosa darah bertujuan untuk mengetahui jumlah glukosa atau gula dalam darah. Cek gula darah juga dapat digunakan untuk menguji hipoglikemia pada saat kadar gula darah terlalu rendah.

Mengapa Perlu Cek Gula Darah?

Cek gula darah penting dilakukan untuk menjaga kesehatan dan mendeteksi dini masalah yang terkait dengan kadar gula dalam darah, seperti diabetes atau kondisi hipoglikemia (gula darah rendah). Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa perlu cek gula darah :


  • Mendeteksi Diabetes : Cek gula darah membantu mengidentifikasi prediabetes (kondisi sebelum diabetes) atau diabetes secara dini sehingga langkah penanganan dapat dilakukan lebih cepat.
  • Mengontrol Diabetes : Bagi penderita diabetes, pemeriksaan gula darah secara rutin penting untuk memastikan kadar gula darah tetap terkontrol dan mencegah komplikasi jangka panjang, seperti kerusakan saraf (neuropati), gangguan ginjal, penyakit kardiovaskular, retinopati (kerusakan mata).
  • Mencegah Komplikasi : Ketidakseimbangan gula darah, baik terlalu tinggi (hiperglikemia) maupun terlalu rendah (hipoglikemia), dapat berbahaya. Memantau kadar gula darah membantu mencegah kondisi serius seperti koma diabetes.
  • Pemantauan Efektivitas Pengobatan : Untuk orang yang sedang menjalani pengobatan diabetes, pemeriksaan gula darah membantu mengevaluasi apakah dosis obat, insulin, atau pola makan sudah tepat.
  • Menyesuaikan Pola Makan dan Gaya Hidup : Dengan mengetahui kadar gula darah, seseorang dapat membuat keputusan lebih baik terkait pola makan, olahraga, dan aktivitas sehari-hari agar gula darah tetap stabil.
  • Deteksi Masalah Kesehatan Lain : Perubahan kadar gula darah juga bisa menjadi tanda adanya kondisi medis lain, seperti gangguan tiroid, infeksi, atau masalah pankreas.
  • Kehamilan dan Diabetes Gestasional : Wanita hamil perlu memantau gula darah untuk menghindari diabetes gestasional yang dapat memengaruhi kesehatan ibu dan bayi.
  • Kondisi Medis Tertentu : Pada pasien dengan penyakit kronis atau kondisi lain yang memengaruhi metabolisme, cek gula darah membantu menjaga keseimbangan tubuh.

Dengan melakukan cek gula darah secara teratur, Anda bisa lebih sadar akan kondisi kesehatan dan mengambil tindakan preventif atau pengobatan yang tepat.

Pada pemeriksaan gula darah ini utamanya ditujukan untuk memeriksa diabetes tipe 1, diabetes tipe 2, dan juga diabetes gestasional yang mana kadar gula darah seseorang dalam keadaan meningkat. Silahkan baca juga manfaat senam secara rutin.

Seperti yang telah kita ketahui bahwa pemeriksaan atau cek gula darah ini terdiri dari beberapa macam diantaranya yaitu :

1. Cek gula darah puasa

Tes gula darah ini dilakukan setelah sebelumnya berpuasa selama 8 jam. Biasanya puasa dilakukan pada malam hari sehingga pada pagi harinya baru dilakukan pemeriksaan. Cek gula darah puasa ini sering digunakan sebagai tes pertama untuk mengetahui apakah seseorang menderita prediabetes atau diabetes.

2. Cek gula darah sewaktu

Berbeda dengan diatas yang diawali dengan puasa terlebih dahulu, cek gula darah sewaktu dapat dilakukan kapan saja. Cara ini biasanya dilakukan oleh para penderita diabetes.

Cek gula darah sewaktu ini digunakan untuk mengukur kadar gula darah terlepas dari kapan terakhir makan. Tes ini bisa dilakukan secara acak dalam satu hari karena kadar glukosa darah bisa berubah setiap waktu, terutama pada orang dengan diabetes. Pada orang yang bukan penderita diabetes, kadar gula yang dimilikinya dalam satu hari tidak banyak berubah.



3. Cek gula darah 2 jam setelah makan

Untuk cara ini adalah melakukan cek gula darah dua jam setelah makan. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah seorang penderita diabetes sudah benar pola makannya.

Jika hasil cek manyatakan masih tinggi maka ada kemungkinan bahwa makanan yang dikonsumsinya mengandung jumlah gula atau karbohidrat yang banyak, dan sebaliknya. Cek gula darah seperti ini mungkin kurang tepat untuk mendiagnosis apakah seseorang menderita diabetes atau tidak. Silahkan baca juga layanan Griya Khitan Ruby.



Sehat mandiri bersama Klinik Ruby Medika dan jangan lupa untuk melakukan cek gula darah serta tekanan darah Anda secara rutin.